Dalam upaya memperluas partisipasi masyarakat guna memperkokoh integritas seluruh elemen bangsa termasuk sivitas akademika, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Campus Integrity Fest (CIFest) yang tahun ini mengusung tema "Gagasanku, Integritas Kampusku".
Dalam acara yang digelar secara online melalui kanal Youtube KPK pada Rabu (17/5), Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya membangun integritas khususnya di dunia pendidikan.
"KPK memiliki kepentingan yang strategis, yaitu bersama rekan-rekan rektor, dosen, dan mahasiswa untuk mewujudkan Indonesia yang bebas dari korupsi. Karena itu kami menyambut baik kegiatan Campus Integrity Fest 2023 ini sebagai langkah awal membangun integritas dan upaya memberantas korupsi," ujar Firli.
Firli juga menyampaikan apresiasinya kepada sivitas akademika yang telah aktif menerapkan pendidikan antikorupsi, membangun integritas, dan ikut memberantas perilaku koruptif di lingkungan kampus.
"Mahasiswa harus terus dibekali dengan nilai-nilai integritas dan semangat antikorupsi sehingga dapat berkontribusi nyata," kata Firli.
Lebih lanjut, Firli menjelaskan, kompetisi yang telah dimulai sejak 2016 itu bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan partisipasi mahasiswa dalam upaya pemberantasan korupsi.
Mahasiswa sebagai generasi muda dan kampus sebagai lembaga yang mampu membawa perubahan, memiliki peran penting untuk meneruskan estafet tongkat kepemimpinan Indonesia di masa depan.
"KPK mengharapkan terus dukungan masyarakat. Kita bangun integritas, kita gelorakan dari satu kampus ke kampus yang lain. Karena sukses pemberantasan korupsi tergantung kita, apakah kita memiliki komitmen yang kuat dalam pemberantasan korupsi tersebut," pungkas Firli.
Acara peluncuran dilanjutkan dengan talkshow dengan menghadirkan tiga narasumber, yaitu Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK Wawan Wardiana, Founder Penulis Profesional Indonesia Bambang Trimansyah, dan salah satu mahasiswa pemenang CIFest 2022 dari IPB, Dydan Muhammad Al Basith.