Pasangan AH dan NC sudah belasan tahun membina rumah tangga. Bebera tahun belakangan, sang suami AH sering melakukan kekerasan pada sang istri NC.
Terakhir, Jumat lalu (2/9), AH kembali memukul dan mencekik NC yang sebenarnya sedang dalam penyembuhan dari sakit kanker yang dideritanya.
NC merekam langsung kekerasan itu, dan menyebarkan cerita kekerasan yang kerap dialaminya dari AH ke masyarakat luas.
Kepada Kantor Berita RMOL Jakarta, NC mengatakan, setelah mengetahui video dan kisah kekerasan itu viral, AH menghubungi dirinya dan meminta maaf untuk semua kelakuannya selama ini.
NC mengatakan, walau telah belasan tahun menikah, keduanya tidak dikaruniai anak. Keduanya lantas sepakat mengikuti program bayi tabung. Dua tahun program ini mereka lakukan, namun mengalami kegagalan sepuluh kali.
Pada masa-masa itu pula, NC divonis mengidap kanker lidah.
Bersamaan dengan kondisi kesehatannya yang memburuk, AH pun menjadi tempamental.
Masih menurut NC, suaminya sempat kabur dari rumah dengan membawa uang yang merupakan modal usaha.
"Dia pergi tahun lalu dan baru balik setelah uangnya habis dan banyak utang di mana-mana," cerita NC.
NC melanjutkan, saat dianiaya suaminya tahun lalu, ia pernah mendatangi Kantor Komnas Perempuan untuk mengadukan masalahnya.
"Tapi saya dicuekin. Jadi saya pulang sebelum bikin laporan resmi," ujarnya.